 |
| Add caption |
Sukses memboyong Rachmat ”Poci” Rivai, Sriwijaya FC bakal kembali membidik beberapa pemain buruannya. Pemburuan pemain itu dilakukan untuk mencari pengganti Zulham Zamrun yang batal diboyong ke Palembang.
“Kami masih akan mencari pemain lagi. Untuk menggantikan peran Zulham yang tidak jadi kami rekrut,” kata Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Hendri Zainuddin.
“Kami masih akan mencari pemain lagi. Untuk menggantikan peran Zulham yang tidak jadi kami rekrut,” kata Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Hendri Zainuddin.
Tapi, saat dikonfirmasi siapa pemain yang telah masuk daftar bidikan, anggota DPRD Banyuasin itu masih enggan berkomentar. Hanya, Hendri sendiri memastikan pemain yang bakal direkrut kualitasnya tidak jauh dengan Zulham. ”Sabar saja. Nanti semuanya pasti tahu,” bilang pria berkacamata itu.
Maklum, bila Sriwijaya segera mencari pengganti Zulham. Sebab, pemain yang sebelumnya yang diproyeksikan gantikan mantan pemain Persela itu, yakni Qischil juga batal direkrut.
Praktis, dengan kondisi itu, Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) tak mempunyai pemain pelapis untuk lini depan. Sebab, beberapa striker yang didatangkan semuanya berpotensi masuk tim inti. Macam, Hilton Moreira, Rachmat ”Poci” Rivai, dan Rizky Novriyansah.
”Kami sangat butuh pemain yang posisinya sama dengan Zulham. Bisa sebagai striker juga bisa sebagai gelandang serang,” lanjut pria asal Payaraman, Ogan Ilir (OI) itu.
Zulham sendiri batal direkrut oleh Sriwijaya lantaran dianggap tak mempunyai loyalitas tinggi terhadap tim. Striker Timnas Indonesia itu sudah minder duluan sebelum bersaing dengan pemain-pemain lainnya. Seperti, Rizky Novriansyah, Hilton Moreira dan beberapa striker kawakan lainnya.
Sementara, Qischil yang sebelumnya dipastikan direkrut tiba-tiba didepak. Pendepakan itu buntut dari hengkangnya Budi Sudarsono ke Deltras Sidoarjo. Ya, Qischil direkrut lantaran satu paket dengan Budi Sudarsono. Otomatis, bila Budi pergi, Qischil batal direkrut.
Maklum, bila Sriwijaya segera mencari pengganti Zulham. Sebab, pemain yang sebelumnya yang diproyeksikan gantikan mantan pemain Persela itu, yakni Qischil juga batal direkrut.
Praktis, dengan kondisi itu, Laskar Wong Kito (julukan Sriwijaya FC) tak mempunyai pemain pelapis untuk lini depan. Sebab, beberapa striker yang didatangkan semuanya berpotensi masuk tim inti. Macam, Hilton Moreira, Rachmat ”Poci” Rivai, dan Rizky Novriyansah.
”Kami sangat butuh pemain yang posisinya sama dengan Zulham. Bisa sebagai striker juga bisa sebagai gelandang serang,” lanjut pria asal Payaraman, Ogan Ilir (OI) itu.
Zulham sendiri batal direkrut oleh Sriwijaya lantaran dianggap tak mempunyai loyalitas tinggi terhadap tim. Striker Timnas Indonesia itu sudah minder duluan sebelum bersaing dengan pemain-pemain lainnya. Seperti, Rizky Novriansyah, Hilton Moreira dan beberapa striker kawakan lainnya.
Sementara, Qischil yang sebelumnya dipastikan direkrut tiba-tiba didepak. Pendepakan itu buntut dari hengkangnya Budi Sudarsono ke Deltras Sidoarjo. Ya, Qischil direkrut lantaran satu paket dengan Budi Sudarsono. Otomatis, bila Budi pergi, Qischil batal direkrut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar