 |
| Add caption |
Pernyataan Persiba Bantul yang enggan menjamu Sriwijaya FC pada saat melakoni laga Indonesia Prima League (IPL) membuat manajemen klub asal Sumsel itu berang.
Maklum saja, SFC dinilai meremehkan klub IPL sehingga mengirimkan tim U-21.
Maklum saja, SFC dinilai meremehkan klub IPL sehingga mengirimkan tim U-21.
"Siapa yang mengatakan SFC menurunkan tim U-21, yang benar kami memberdayakan pemain muda yang sebagian merupakan alumni dari tim U-21," kata direktur teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri Hendri Zainuddin di Palembang, Rabu (7/12).
Jika SFC menurunkan tim U-21 maka tidak akan ada pemain asing, padahal tim asal Sumsel itu telah mengantongi empat nama pemain.
"Sudah ada tiga pemain asing non asia dan satu pemain asing asia yang siap memperkuat SFC pada IPL. Jadi tidak benar kiranya jika tim yang dikirimkan tidak berkualitas," tambah dia.
Hingga kini, SFC masih menunggu jawaban PSSI mengenai izin mengikuti IPL mengingat ambil bagian juga pada Superliga Indonesia.
Sejak awal SFC mendengungkan tidak akan berlaga di IPL, namun belakangan berubah menjadi ingin mengikuti keduanya.
Keputusan itu diambil, karena kedua kompetisi itu sama pentingnya di mata manajemen klub. (gk-23)
Jika SFC menurunkan tim U-21 maka tidak akan ada pemain asing, padahal tim asal Sumsel itu telah mengantongi empat nama pemain.
"Sudah ada tiga pemain asing non asia dan satu pemain asing asia yang siap memperkuat SFC pada IPL. Jadi tidak benar kiranya jika tim yang dikirimkan tidak berkualitas," tambah dia.
Hingga kini, SFC masih menunggu jawaban PSSI mengenai izin mengikuti IPL mengingat ambil bagian juga pada Superliga Indonesia.
Sejak awal SFC mendengungkan tidak akan berlaga di IPL, namun belakangan berubah menjadi ingin mengikuti keduanya.
Keputusan itu diambil, karena kedua kompetisi itu sama pentingnya di mata manajemen klub. (gk-23)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar