 |
| Add caption |
Sriwijaya FC harus bekerja keras untuk mengalahkan Deltras Sidoarjo 1-0 dalam lanjutan Superliga Indonesia 2010/11 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Kamis [16/6].
Kemenangan ini tidak memberikan pengaruh terhadap posisi Sriwijaya FC di klasemen sementara. Laskar Wong Kito tetap menduduki peringkat lima usai mengumpulkan poin 45. Sedangkan Deltras di posisi ke-12 dengan nilai 29.
Kemenangan ini tidak memberikan pengaruh terhadap posisi Sriwijaya FC di klasemen sementara. Laskar Wong Kito tetap menduduki peringkat lima usai mengumpulkan poin 45. Sedangkan Deltras di posisi ke-12 dengan nilai 29.
Bermain di kandang, Sriwijaya FC mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Serangan yang dibangun tim asuhan Ivan kolev ini beberapa kali mengancam pertahanan Deltras. Peluang yang diperoleh tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Publik tuan rumah bersorak kegirangan setelah tim kesayangannya mendapat hadiah penalti di menit ke-17. Wasit Oki Dwi Putra menunjuk titik putih setelah Mujib melakukan pelanggaran terhadap M Ridwan.
Kapten tim Keith Kayamba Gumbs ditunjuk sebagai eksekutor. Namun, pemain berpengalaman ini gagal menunaikan eksekusinya dengan baik, karena tendangannya dapat dibaca kiper Usman Pribadi.
Kegagalan ini tidak mengendurkan motivasi pemain Sriwijaya FC. Serangan lebih ditingkatkan untuk menjebol gawang Deltras, namun tidak menemui sasaran, serta pertahanan solid yang dikembangkan tim tamu.
Di lain sisi, Deltras juga mengalami kesulitan untuk menembus pertahanan Sriwijaya FC. Jebakan off-side yang diterapkan tim tuan rumah berjalan dengan baik, sehingga babak pertama ditutup dengan skor kacamata 0-0.
Di babak kedua, Sriwijaya FC yang memburu kemenangan di hadapan publiknya tetap tidak mengendurkan serangan. Pelatih Ivan Kolev melakukan perubahan permainan dengan mengandalkan operan pendek.
Setelah tim besutannya masih tetap menemui jalan buntu, Kolev menarik keluar Ponaryo Astaman, dan memasukkan Oktovianus Maniani ketika laga berjalan satu jam. Serangan Sriwijaya FC pun semakin tajam.
Perubahan ini memberikan hasil bagus bagi Sriwijaya FC. Laskar Wong Kito akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-62 setelah tandukan bek Thierry Ghatussi menjebol gawang Usman menyambut umpan Supardi.
Gol ini memicu motivasi pemain Sriwijaya FC. Serangan yang dibangun mendatangkan sejumlah peluang bagi tim tuan rumah, namun tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol.
Menjelang laga usai, Sriwijaya FC nyaris memperbesar keunggulan, jika sundulan Kayamba Gumbs tidak membentur mistar gawang. Pertandingan ini pun akhirnya ditutup dengan skor 1-0 untuk kemenangan Sriwijaya FC.
Publik tuan rumah bersorak kegirangan setelah tim kesayangannya mendapat hadiah penalti di menit ke-17. Wasit Oki Dwi Putra menunjuk titik putih setelah Mujib melakukan pelanggaran terhadap M Ridwan.
Kapten tim Keith Kayamba Gumbs ditunjuk sebagai eksekutor. Namun, pemain berpengalaman ini gagal menunaikan eksekusinya dengan baik, karena tendangannya dapat dibaca kiper Usman Pribadi.
Kegagalan ini tidak mengendurkan motivasi pemain Sriwijaya FC. Serangan lebih ditingkatkan untuk menjebol gawang Deltras, namun tidak menemui sasaran, serta pertahanan solid yang dikembangkan tim tamu.
Di lain sisi, Deltras juga mengalami kesulitan untuk menembus pertahanan Sriwijaya FC. Jebakan off-side yang diterapkan tim tuan rumah berjalan dengan baik, sehingga babak pertama ditutup dengan skor kacamata 0-0.
Di babak kedua, Sriwijaya FC yang memburu kemenangan di hadapan publiknya tetap tidak mengendurkan serangan. Pelatih Ivan Kolev melakukan perubahan permainan dengan mengandalkan operan pendek.
Setelah tim besutannya masih tetap menemui jalan buntu, Kolev menarik keluar Ponaryo Astaman, dan memasukkan Oktovianus Maniani ketika laga berjalan satu jam. Serangan Sriwijaya FC pun semakin tajam.
Perubahan ini memberikan hasil bagus bagi Sriwijaya FC. Laskar Wong Kito akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-62 setelah tandukan bek Thierry Ghatussi menjebol gawang Usman menyambut umpan Supardi.
Gol ini memicu motivasi pemain Sriwijaya FC. Serangan yang dibangun mendatangkan sejumlah peluang bagi tim tuan rumah, namun tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol.
Menjelang laga usai, Sriwijaya FC nyaris memperbesar keunggulan, jika sundulan Kayamba Gumbs tidak membentur mistar gawang. Pertandingan ini pun akhirnya ditutup dengan skor 1-0 untuk kemenangan Sriwijaya FC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar